Informasi

Harga Minyak Turun Ditengah Kekhawatiran Permintaan akibat Covid-19

Harga minyak turun pada Selasa (29/09) petang di tengah kekhawatiran atas permintaan akibat terdampak pandemi covid-19 melampaui sentimen harapan paket stimulus lanjutan di Amerika Serikat.

Lebih dari 1 juta orang telah meninggal karena covid-19 menurut laporan yang dilansir Reuters Selasa (29/09) petang dengan jumlah kematian dan infeksi mengalami lonjakan di beberapa negara.

Harga minyak WTI turun 0,69% ke $40,32 per barel mengutip data Investing.com pukul 13.23 WIB dan harga minyak Brent juga melemah 0,68% di $42,58 per barel.

Pergerakan harga komoditas itu terjadi setelah para anggota parlemen dari Partai Demokrat AS mengumumkan RUU bantuan virus senilai $2,2 triliun, yang menurut Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS Nancy Pelosi hal itu sebagai langkah kompromi.

Investor kini akan mengamati tanda-tanda pertumbuhan permintaan AS dari rilis data American Petroleum Institute (API) pada hari Selasa dan Badan Informasi Energi (EIA) Rabu.

Lima analis yang disurvei laporan memperkirakan rata-rata pasokan minyak mentah AS naik 1,4 juta barel hingga pekan terakhir 25 September. Dan juga memprediksi pasokan bensin turun 1,6 juta barel dan pasokan sulingan, termasuk solar dan bahan bakar jet, turun 800.000 barel.

Sementara itu, data Kementerian Keuangan Jepang menunjukkan impor minyak mentah negara tersebut pada Agustus anjlok lebih dari 25% dari periode sama tahun sebelumnya.